Nama tersebut keluar dari mulut Sekretaris DPW PKS Jawa Barat Nur Suprianto. Meski belum dirapatkan, Aher, sapaan akrab Ahmad Heryawan sudah melambung untuk bersaing dengan Wiranto dan Hary Tanoe.
Selamat Datang...!!!! Semoga Bermanfaat...
PKS Jabar Usulkan Aher-Anis Matta Capres 2014
Nama tersebut keluar dari mulut Sekretaris DPW PKS Jawa Barat Nur Suprianto. Meski belum dirapatkan, Aher, sapaan akrab Ahmad Heryawan sudah melambung untuk bersaing dengan Wiranto dan Hary Tanoe.
Polling Internal PKS, Anis Matta Capres Terkuat
dakwatuna.com – Jakarta. Jelang pemilihan calon
presiden (capres) RI dari PKS melalui mekanisme pemilihan raya (Pemira)
yang dilaksanakan Sabtu (30/11), Anis Matta masih memimpin dalam polling
media sosial Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta.
Demikian disampaikan Sekretaris Umum DPW PKS DKI Jakarta Tubagus Arif di Kemayoran Jakarta Pusat, Jum’at (29/11).
Aher: Banjir Jakarta Tidak Selesai dengan Saling Menyalahkan
Persoalan banjir di Jakarta dan sekitarnya merupakan persoalan kompleks
yang perlu penanganan komprehensif. Persoalan itu tidak akan selesai
dengan saling menyalahkan.
Gubernur Jawa Barat, yang juga Ketua Badan Kerjsama Pembangunan (BKSP)
Jabodetabekpunjur (Jakarta, Bogor, Depok, Tagerang, Bekasi, Puncak, dan
Cianjur), Ahmad Heryawan mengemukakan hal tersebut menyikapi polemik
antara Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dengan Walikota
Depok Nur Mahmudi Ismail dan jajarannya terkait pernyataan Ahok yang
menuding Depok penyebab banjir DKI Jakarta.
Setelah Polwan, PKS Desak TNI Wanita Boleh Berjilbab
Wakil Ketua Komisi III DPR RI dari Fraksi PKS, Almuzzammil Yusuf mengaku
bangga dengan ketegasan Kapolri yang membolehkan Polisi Wanita (Polwan)
untuk mengenakan jilbab. Muzzammil mendesak agar Panglima TNI juga
membolehkan anggota TNI wanita mengenakan jilbab.
“Sudah saatnya, Panglima TNI, Jenderal Moeldoko mencabut pelarangan seragam berjilbab bagi TNI wanita.” Desak politisi PKS asal Lampung ini di Jakarta, 26/11/2013.
“Sudah saatnya, Panglima TNI, Jenderal Moeldoko mencabut pelarangan seragam berjilbab bagi TNI wanita.” Desak politisi PKS asal Lampung ini di Jakarta, 26/11/2013.
Anis Matta: Pemira PKS Beda dengan Konvensi
Pemira ini sendiri berbeda jauh dengan Konvensi demikian tegas Presiden PKS Anis Matta.
“Concern saya sebagai presiden partai adalah mengerjakan sistem yang berbeda dengan konvensi. Kalau di konvensi kan kandidatnya bertarung, kalau ini kandidatnya tidak bertarung tapi kader sendiri yang menentukan siapa yang layak ditetapkan sebagai capres,” papar Anis di sela-sela menghadiri acara Kompas 100 CEO Forum di JCC, Jakarta Pusat, Rabu (27/11/2013).
Anis Matta: PKS Akan Memimpin dengan Cita Rasa Indonesia
SEMARANG - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tanjung
mengakui bahwa sosok muda Anis Matta telah sukses memimpin salah satu
partai Islam di Indonesia yang terus berkembang, yakni Partai Keadilan
Sejahtera (PKS).
Hal tersebut disampaikan oleh mantan Ketua DPR RI ini saat menyampaikan arahan di depan ribuan mahasiswa Universitas Diponegoro dalam agenda Dialog Kebangsaan dengan tema "Dari Kampus mencari pemimpin Indonesia" Senin (25/11/2013).
Menurut Akbar,
Hal tersebut disampaikan oleh mantan Ketua DPR RI ini saat menyampaikan arahan di depan ribuan mahasiswa Universitas Diponegoro dalam agenda Dialog Kebangsaan dengan tema "Dari Kampus mencari pemimpin Indonesia" Senin (25/11/2013).
Menurut Akbar,
Fahri Hamzah: Rebound PKS Cukup Surprise!
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) hakul yakin raihan suara di pemilu 2014 mendatang akan signifikan.
Kepercayaan diri itu terbangun karena kondisi soliditas kader di akar rumput yang diikuti dengan hasil survei internal yang menunjukkan potensi rebound suara pasca penurunan akibat munculnya kasus melibatkan Luthfi Hasan Ishaaq (LHI).
Maka PKS percaya diri bisa mengusung kader sendiri di pilpres mendatang dengan segera menyiapkan sosok yang akan diusung melalui pemilihan rakyat (Pemira) pada akhir bulan ini.
Kepercayaan diri itu terbangun karena kondisi soliditas kader di akar rumput yang diikuti dengan hasil survei internal yang menunjukkan potensi rebound suara pasca penurunan akibat munculnya kasus melibatkan Luthfi Hasan Ishaaq (LHI).
Maka PKS percaya diri bisa mengusung kader sendiri di pilpres mendatang dengan segera menyiapkan sosok yang akan diusung melalui pemilihan rakyat (Pemira) pada akhir bulan ini.
Langganan:
Postingan (Atom)