Sebab Rasa Suka Berkurang

Ga bisa dipungkiri bahwa kita sebagai manusia tentu mempunyai rasa suka.. suka kepada sesuatu atau suka kepada pasangan kita masing-masing..nah, masalahnya kalau hal yang kita sukai itu baru or belum begitu lama tentu kita akan sangaaaaat suka..bila perlu tidurpun dibawa.. nggakmau pisah walau sedetikpun juga.. but you know..? seberapa lama kamu akan bertahan dengan rasa sukamu itu? sehari? seminggu? sebulan? setahun? selamanya?
Rasa suka ternyata bisa berkurang Bro.. caya or ga caya itu urusan masing-masing kita... Tapi tenang..kita bisa mendeteksi secara dini kenapa rasa suka kita itu bisa berkurang...diantaranya adalah.....jreng-jreng...jreng.....:
1. Tidak siap menerima realitas pasangan

Heheh..iya sih memang benar bahwa sebelum menentukan pilihan kita sudah menimbang-nimbang..bahkan banyak yang pake ritual Pacaran. tapi yang nggakkita sadari bahwa pada saat melakukan ritual itu pasangan kita bahkan juga kita cenderung menutupi semua atau sekian dari beberapa kekurangan kita. betulkan...?
Sadarilah hal ini, bahwa bisa jadi yang kita harapkan tidak semua ada pada pasangan kita. memang kita bisa berharap semua yang kita inginkan ada pada pasangan kita tapi kita juga harus bersiap, menyiapkan diri kita bila hal itu tidak terjadi. Berusaha untuk mengadakannya juga tidak dilarang, tetapi tentu jangan memaksakan, karena pemaksaaan akan menghasilkan hasil yang berbeda.

2. Terlalu fokus melihat kekurangan pasangan
Kebaikan yang mungkin telah dilakukan selama beberapa waktu akan lenyap manakala kemudian pasangan membuat kesalahan sekali saja tetapi kesalahan itu nyentok bagian perasaan kita yang paling dalam. Akhirnya apa yang terjadi
*. Hati menjadi sempit menerima kebenaran yang datang dari pasangan
*. Tidak bersyukur atas kebaikan-kebaikan yang dilakukan oleh pasangan
*. Mengedepankan emosi daripada hati dan pikiran jernih
Nah jika demikian maka harus segera diterapi dengan beberapa hal:
*. Fokus melihat kebaikan pasangan
*. Yakinkan bahwa ada kebaikan pasangan yang tidak bisa dilihat oleh kita
*. Lupakan kesalahan Pasangan
*. Gunakan kesalahan pasangan untuk evaluasi diri, jagan-jangan kita juga seperti itu..

3. Tidak bisa memaafkan pasangan
Ini yang paling berbahaya..Allah saja memaafkan hamba-Nya yang bertoubat, masak kita tidak bisa memaafkan pasangan, bukan bermaksud menyamakan, kalo menyamakan tentu jauuuuhhhh buanggeeettt... dan nggak boleh menyamakan manusia dengan Allah SWT.
Untuk bisa memafkan maka lakukan hal-hal sebagai berikut:
*. Sediakan ruangan yang besar untuk memberi maaf
*. sediakan ruangan yang kecil untuk kesalahan pasangan
*. Sediakan ruangan yang besar untuk kebaikan pasangan

akhirnya sebuah kalimat untuk menutup tulisan ini:
*..SIAPA YANG PALING BANYAK MENYEDIAKAN PERBEDAAN BUAT PASANGAN ITULAH YANG PALING BAIK...*
3. Tidak bisamemberi maaf